Ingin mendapatkan True Tone lagu Hits JAMRUD - Best of the Best : ketik REG JAMRUD kirim sms ke 9877.
SELAMAT DATANG DI SITUS JAMRUD FANS CLUB PANTURA ....!

Jumat, 31 Juli 2009

JAMERS Diminta Tak Lagi Melihat Kebelakang


JAKARTA — JAMRUD, grup rock asal Cimahi, meminta Jammers (penggemar fanatiknya) untuk tidak lagi melihat ke belakang. Menurut Azis MS, motor penggerak JAMRUD, masa Krisyanto (mantan vokalis Jamrud) sudah berlalu.

“Sekarang Jamrud hadir dengan semangat dan energi baru, juga warna baru,” ujar Aziz ketika ditemui menjelang manggung di Pekan Raya Jakarta (PRJ), Rabu (1/7) malam lalu.

Selepas hengkangnya sang vokalis, dan penggebuk drumnya, Herman, November 2008 lalu, Jamrud memang sempat kehilangan ciri khasnya. Ya, bagi Jammers, Krisyanto adalah trademark dari grup band Jamrud. Jadi, agak sulit melepaskan nama Krisyanto dari Jamrud, begitu juga sebaliknya.

Kekuatan itu disadari betul baik oleh Azis maupun Loz Zhelebour (produser Logiss Records). Betapa Krisyanto masih membayang-bayangi Jamrud.

Untuk melepaskan bayang-bayang itu, Azis mengaku, Jamrud dengan personil baru tengah berancang-ancang merilis album Best of The Best. “Album ini memuat 18 lagu-lagu terbaik Jamrud. Di setiap album Jamrud, kita ambil 2-3 lagu terbaik. Semua diaransemen baru. Rata-rata lebih kenceng dari (album) kemarin,” ungkapnya.

Lagu-lagu hit Jamrud, seperti Ningrat, Pelangi di Matamu, Surti Tejo, Terima Kasih, dan Putri akan dihadirkan. “Sembilan puluh persen aransemen ulang,” kata Azis.

Namun, untuk lagu-lagu tertentu, seperti Ningrat, lanjut Azis, penekanannya lebih pada usaha memberi sentuhan vokal saja, “sebab tidak menjamin lagu-lagu yang menjadi masterpiece diaransemen ulang akan tambah bagus,” katanya.

Album Best of the Best, yang dijadwalkan akan dirilis setelah Lebaran nanti, ujar Azis, merupakan album pemanasan untuk membiasakan para Jammers agar bisa melihat Jamrud yang baru. “Ini untuk membiasakan Jamrud yang lama biar tak melihat lagi ke belakang, tapi melihat Jamrud yang baru,” timpal Log.

“Dengan album ini, kita ingin menggiring mereka ke tahun sekarang. Ke depan, kita ingin kembali pada Jamrud di awal-awal dulu. Kita mau angkat lagi, lagu-lagu yang kencang,” tambah Azis.

JAMRUD Is Back !


Jamrud is back! Ditandai dengan penggarapan video klip lagu Ingin Kembali dari album teranyar mereka yang bertajuk NEW JAMRUD. Memakai kata 'New' untuk suatu revolusi musikalitas mereka yang terasa lebih fresh dengan adanya 3 personil baru dalam grup mereka. Vokal yang semula dipegang Krisyanto kini diisi oleh Donald, sementara Danny (drum) menggantikan Herman. Gitaris Irwan pun direkrut untuk mempertajam raungan lead guitar dari Azis dan cabikan bass Ricky Teddy, dua personel awal grup band Jamrud. 'Biker Station' di kawasan Tanah Kusir milik Mr. Bingky pun menjadi tempat pilihan untuk penggarapan klip yang dikomandani Glenn Kainama dari rumah produksi 'Atmosfer' selaku sutradara dan Director Of Photography(DOP). Aksen motor gede (moge) yang memang sudah ada di lokasi mempertegas kegarangan musik yang diusung Jamrud, tanpa meninggalkan sisi kelembutan dari lirik lagunya yang masih bercerita tentang cinta.

Kamis, 02 Juli 2009

Azis M.S. JAMRUD : Semua Capres Rata-rata Hanya Janji


"Semua Capres rata-rata janjinya sama. Semangat pas kampanye aja."

"Semua Capres rata-rata janjinya sama. Semangat pas kampanye aja," kata gitaris 'Jamrud' itu dalam perbincangan di Cilandak Town Square Jakarta Selatan, Senin 16 Maret 2009.

Azis M.S. (Gitaris JAMRUD) beropini para Capres itu hanya dapat membuktikan 10 hingga 15 persen janjinya begitu sudah terpilih.

Bukan berarti Azis akan golput alias tak memilih. Walau baginya, hal itu sah-sah saja dilakukan. "Bisa dibilang orang Golput itu pesimis. Tapi nggak usah dibuat fatwa segala," tuturnya.

Pria bernama lengkap Azis Mangasi Siagian itu juga mengungkap penilaiannya terhadap Presiden Yudhoyono dan wakilnya Kalla. Kata Azis, mereka butuh 10 tahun lagi untuk kemajuan bangsa.

"Saya sudah suka dengan pemimpin sekarang. Selain tegas, berani demi kebenaran. Tapi bukan berarti saya pilih dia," Azis berujar. Namun mereka harus mengalahkan kandidat lain yang tak kalah yahud.

Rabu, 01 Juli 2009

Donal Siap Bikin Nuansa Baru JAMRUD


DONAL JAMRUD TAMPIL LEBIH KENCANG


Sejatinya, selama dua tahun belakangan Jamrud bukannya tanpa aktivitas sama sekali. Selama itu Aziz Mangasi Siagian (gitaris) dan Ricky Teddy (bassis), dua personel yang tersisa menyusul hengkangnya Krisyanto dan Suherman, sibuk melakukan berbagai audisi untuk merekrut personel baru. Lewat proses cukup melelahkan akhirnya terpilih tiga personel baru sekaligus, yaitu Donald (vokal), Dhani (drum), dan Irwan (gitar). Proses adaptasi pun dilakukan untuk menyatukan visa dan nuansa bermusik. “Lewat ‘ngejam’ bareng. Jadi, selama ini Jamrud tetap main tapi lebih ke independen sambil uji coba,” kata Azis sesaat sebelum tampil di Pekan Raya Jakarta (PRJ).

Bermain satu band dengan musisi pujaan yang jauh lebih berpengalaman memang sempat membuat Donald, Dhani, dan Irwan merasa canggung. Namun, perlahan mereka berhasil mengikis perasaan tersebut dan bermain lepas. Tiga personel itu direkrut dari festival rock yang digagas Log Zhelebour (promotor JAMRUD) di Cimahi, Bandung, 2007. “Proses adaptasi satu-dua minggu di awal pasti agak canggung. Lantaran juga sudah punya pengalaman, kami bisa cepat berbaur,” ujar Donald.

Di antara ketiga personel baru, beban Donald sebagai pengganti Krisyanto memang lebih berat. Maklum, lagu-lagu Jamrud sudah identik dengan suara khas Krisyanto yang kini lebih memilih bersolo karir. Mampukah vokalnya menandingi kekuatan vokal Krisyanto. Ditanya soal ini, Donald langsung tersenyum. “Sebelumnya, saya juga penggemar Jamrud. Sekarang dipercaya mengganti Mas Kris pada vokal. Jadi, nggak terlalu kagok juga. Toh, segala sesuatu ada masanya. Berapa tahun lalu dengan Mas Kris, sekarang saya. Tapi, semuanya balik kepada penggemar. Muadah-mudahan mereka bisa menerima keberadaan saya,” paparnya.

Secara konsep musik, Jamrud dengan formasi baru saat ini tak banyak mengalami perubahan. Perubahan yang ada sebatas membuat lebih modern sesuai perkembangan zaman. Misalnya, menyesuaikan lagu-lagu yang diciptakan pada 5-10 tahun lalu dengan kondisi saat ini. Semua bisa didengar di album terbaru mereka bertajuk Best of The Best yang rencananya bakal dirilis 09 Desember 2009 mendatang. Album itu memuat 18 hits Jamrud, di antaranya Putri, Terima Kasih, Pelangi di Matamu, dan selamat Ulang Tahun. “Sekitar 90 persen aransemennya berubah,” kata Azis MS.

Secara umum, lanjut Azis, mereka tidak mengalami kesulitan berarti mengaransemen ulang sejumlah hits mereka agar sesuai dengan perkembangan musik saat ini, kecuali lagu-lagu yang telah jadi masterpiece seperti Pelangi di Matamu. “Soalnya, kalau diubah kekuatannya hilang. Juga lagu Selamat Ulang Tahun. Sebuah lagu yang diaransemen ulang belum tentu hasilnya jadi lebih baik. Paling sebatas menyelaraskan vokal,” terangnya.

Meski dikenal sebagai ‘motor’ utama Jamrud, toh Azis MS tak menutupi peran personel lainnya saat menggarap album Best of The Best. “Kami seperti tim. Punya pukulan dan sound beda. Jadi, saat menggarap lagu sumbangsih pasti. Masing-masing dikasih materinya lalu ketemu di studio. Asah kreativitas. Tapi, tetap ada batas-batasnya. Pastinya, musik Jamrud akan lebih ‘kencang’ dibanding kemarin-kemarin. Sebenarnya, dulu juga sudah main ‘kencang’. Tapi, yang keluar diseleksi. Sekarang kami mau angkat lantaran menyesuaikan dengan perkembangan tadi. Secara stamina juga kami siap,” paparnya.

Selain mengusung musik lebih ‘kencang’, keberadaan personel baru diakui kian melecut semangat Azis MS dan Ricky Teddy. “Semangat musik beda. Mudah-mudahan lewat album Best of The Best nanti, penggemar tidak menoleh ke belakang,” katanya.

Meski penggunaan ring back tone (RBT, red) sebagai media untuk menggelontorkan lagu kian marak, rencananya Jamrud tetap mengedepankan penjualan album Best of The Best secara utuh. Misalnya, dengan cara menjual langsung album dalam bentuk CD di mana pun Jamrud manggung. “Format RBT tetap ada, tapi musik keras-keras seperti ini kalau dalam bentuk RBT kan kurang dilirik,” kata sang produser Log Zhelebour.

Jamrud dibentuk pada 1989 di Cimahi, Jawa Barat, dengan nama Jam Rock. Formasi awal terdiri atas Azis Mangasi Siagian (gitar), Ricky Teddy (bas), Agus (drum) dan Oppi (vokal). Band ini beberapa kali berganti personel sampai akhirnya terbentuk formasi Azis Mangasi Siagian (gitar), Krisyanto (vokal), Ricky Teddy (bas), dan Suherman Husin (drum). Pada 2008 Krisyanto mengundurkan diri.

Album yang telah dirilis adalah Nekad (1996), Putri (1997), Terima Kasih (1998), The Best Collection of Jamrud-kompilasi (1999), Ningrat (2000), Sydney Sydney 090102 (2002), All The Best Slow Hits-kompilasi (2003), BO 18+ (2004), dan All Access In Love (2006), dan New Performance 2009.




AWAL DESEMBER JAMRUD MUDAH-MUDAHAN SUDAH MERAMPUNGKAN ALBUM BARU "THE BEST OF JAMRUD". Tunggu saja kehadirannya....!

JAMRUD Ngikut MEGA-PRABOWO

JAKARTA - Grup Band Jamrud mendukung pasangan Capres-Cawapres Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2009. Klaim tersebut dikemukakan Koordinator Nasional Front Persatuan Pendukung Prabowo (F-PPP) Joko Purwanto di Jakarta, Senin.

“Ini suatu hal yang luar biasa, dulu Jamrud yang sangat mengidolakan SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) ternyata berbalik arah. Hal ini menunjukkan kalau dukungan kepada Prabowo terus menguat,” katanya. Grup band asal Bandung yang terkenal dengan lagu “Pelangi di Matamu” itu dijadwalkan turut memeriahkan kampanye terbuka Mega-Prabowo di Gelora Bung Karno, Selasa (30/6).

Menurut Joko, ketertarikan Jamrud kepada Prabowo karena visi misinya lebih konkret, serta kekecewaan terhadap performa SBY selama lima tahun memimpin Indonesia. Pada bagian lain Joko mengatakan, untuk memperluas dukungan terhadap Prabowo, F-PPP tidak hanya menggarap kalangan buruh, tani, dan nelayan, namun juga ulama, anak muda, serta pekerja seni.

“Bukti kesuksesan kami menggaet para seniman bisa dilihat dari bergabungnya Grup Band Jamrud,” kata Sekjen Angkatan Muda Ka’bah tersebut. Sementara itu, Koordinator Bidang Penggalangan F-PPP Darman menyatakan akan mengirimkan 1000 anggotanya dalam kampanye terbuka Mega-Prabowo. “Pengerahan massa ini untuk memeriahkan kampanye sekaligus menunjukkan kalau F-PPP ‘all out’,” katanya.

Obrolan Bersama JAMRUD Yang Berangan-angan Jadi Presiden



JAMRUD, band rock dari Cimahi, Jawa Barat ini, kembali menggebrak. Album baru bertitel Jamrud - New Performance 2009 meluncur pada Januari 2009 lalu. Album setelah tiga tahun itu, menghadirkan tiga personel baru. Lalu kenapa band ini mimpi jadi presiden?Mimpi Jadi Presiden merupakan salah satu lagu andalan kami di album baru. Lagu itu merupakan refleksi kami terhadap banyaknya orang yang mau jadi presiden,” ungkap Azis MS, gitaris sekaligus komandan Jamrud.

"Mimpi Jadi Presiden" yang liriknya mengandung sarkasme, tapi mengundang senyum itu, imbuh Azis, merupakan kesebalan mereka akan politisi yang sepertinya menguasai layar televisi hingga pohon dan tiang di jalanan.

“Sepertinya di mana-mana kita melihat muka politisi terus. Kenal juga tidak, kerjanya bagaimana juga tidak tahu,” katanya.

Sebal dengan politisi, bukan berarti Jamrud antipati.

Berhubung album ini diluncurkan pada 2009, berbarengan dengan dekatnya pesta demokrasi di Indonesia, Jamrud pun terus mengasah diri agar bisa memuaskan penggemarnya kalau nanti diajak-ajak kampanye oleh partai politik.

“Pada Pemilu 2004 lalu, kami banyak dapat job konser di kampanye. Uangnya lumayan, kami pun tak menampik tawaran ikutan kampanye untuk Pemilu 2009,” kata Azis.

Tak khawatir identitas tercoreng karena dianggap mendukung salah satu partai?

Menurut Azis, Jammers (penggemar Jamrud) sudah cukup dewasa.

“Ketika itu Kami kampanye bukan untuk satu partai, melainkan banyak partai. Nanti pun demikian. Partai mana pun yang mau nanggap, tidak masalah,” ujarnya lagi.

WAWANCARA DENGAN JAMRUD

Banyak hal yang diungkapkan Azis kepada jamrudpantura.com, ketika ditemui sebelum syuting program acara Satu-Satunya yang tayang di stasiun TV One, Sabtu (28/12) sore. Berikut petikannya:

Tadi Anda bilang Jamrud setuju konser kampanye dan sedang mengasah diri. Maksudnya?

Jamrud sekarang kan memiliki tiga personel baru. Ada Donal sebagai pengganti vokalis Krisyanto, Irwan pada gitar dan Danny untuk drum. (Azis kemudian memanggil keempat rekannya dan memperkenalkannya). Dengan formasi baru ini, kami sedang meningkatkan kekompakan.

Sepertinya terjadi gap usia antara anggota baru dengan Anda dan Ricky Teddy?

Ah, memangnya kelihatan? Hahaha. Faktor usia bukan masalah. Memang jadi tugas tambahan saya mengayomi mereka.

Dengan personel baru tapi sound Jamrud tidak banyak berubah. Kenapa?

Memang belum banyak perubahan di album Jamrud - New Performance 2009. Kami masih pakai konsep lama. Tujuh lagu baru di dalam album itu sudah dibuat sejak zaman Krisyanto. Dengan kata lain, album ini lebih pada pengenalan karakter para personel baru. Di album berikut barulah Donal, Irwan dan Danny akan memiliki banyak peran.

Konsep musik yang mana yang dipertahankan?

Musik rock khas Jamrud dan lirik yang menggelitik plus tetap adanya tembang slow maupun balada. Kami tetap tidak melupakan pasar. Apalagi, vokal Donal cukup paten untuk menyanyikan tembang balada.”

Selain ‘Mimpi Jadi Presiden’, tembang apalagi yang disiapkan jadi hits?

"Ingin Kembali" yang slow rock dan mudah-mudahan sesuai selera pasar.



http://www.pekalonganmendadakjamrud.blogspot.com


Biarkan Cinta Tumbuh Dihatimu Bersama JAMRUD !
Sitemap JAMRUD Fans Club Pantura